Dewan Pertahanan Nasional (DPN) melakukan kunjungan courtesy call ke PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) pada hari Senin, 4 Agustus 2025. Pertemuan berlangsung di kantor pusat Agrinas Palma Nusantara yang berlokasi di Jl. Biru Laut X Kav. 9, Cawang, Jakarta Timur.
Rombongan DPN dipimpin oleh Deputi Geostrategi Mayjen TNI Ari Yulianto, S.I.P., M.H.I. dan Deputi Geoekonomi Dr. Yayat Ruyat, M.Eng., serta didampingi oleh jajaran Tenaga Ahli Utama, Tenaga Ahli Madya, hingga Tenaga Ahli Muda DPN. Kunjungan ini disambut langsung oleh Komisaris Utama PT Agrinas Palma Nusantara, Letjen TNI (Purn.) R. Wisnoe Prasetja Boedi, bersama Direktur Utama Letjen TNI (Purn.) Agus Sutomo. Hadir pula Wakil Direktur Utama serta para jajaran Direktur di lingkungan manajemen PT Agrinas Palma Nusantara (Persero).
Dalam kesempatan tersebut, Dewan Pertahanan Nasional memperkenalkan diri sebagai lembaga pemerintah non-struktural yang bertugas memberikan pertimbangan dan perumusan solusi kebijakan kepada Presiden Republik Indonesia. Sementara itu, pihak PT Agrinas Palma Nusantara memaparkan profil perusahaan yang merupakan transformasi dari PT Indra Karya (Persero). Sebagai BUMN yang bergerak di bidang perkebunan dan konsultansi konstruksi, Agrinas Palma Nusantara memiliki fokus utama pada pengelolaan lahan perkebunan kelapa sawit serta pengembangan komoditas strategis lainnya.
Dalam mendukung amanat Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto, khususnya dalam mewujudkan swasembada energi nasional melalui pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT), PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) memiliki peran strategis sebagai kontributor utama dalam penyediaan energi nasional. Selain itu, Agrinas juga ditugaskan sebagai penyedia utama komoditas minyak goreng serta menjamin ketersediaan pasokan daging sapi dan kambing nasional.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk menjajaki potensi kerja sama antara Dewan Pertahanan Nasional dan PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) dalam mendukung ketahanan energi dan ketahanan pangan nasional. Kedua belah pihak sepakat untuk membuka ruang kolaborasi strategis yang berkelanjutan di masa mendatang.
